HomeBisnis Waralaba Pertanian
Bisnis Waralaba Pertanian
Selasa, 14 Desember 2010 | komentar
Menjajal Peruntungan Bisnis Waralaba Pertanian
Bisnis waralaba tentu sudah banyak orang menekuninya, karena beberapa bisnis dapat berkembang dengan baik dengan sistem waralaba. Tidak hanya pemilik lisensi waralaba saja yang meraih keuntungan bisnis ini tetapi juga yang menjadi mitra bisnisnya. Saat ini bisnis waralaba yang sudah berkembang memang didominasi pada waralaba sektor makanan/minuman. Meski demikian tidak menutup kemungkinan sistem waralaba merambah ke bidang bisnis yang lain. Ambil contoh PT Holcim yang telah melakukan pengembangan bisnis Solusi rumah dengan sistem waralaba. Bisnis Waralaba di sektor pertanian atau Agrobisnis sebenarnya memiliki potensi yang cukup bagus, akan tetapi saat ini belum banyak ditawarkan oleh para pelaku usaha waralaba. Padahal sektor waralaba pertanian cukup menggiurkan.
Peluang waralaba sektor pertanian masih sangat berpeluang besar untuk digali. Seperti halnya sektor-sektor usaha yang lain selain makanan masih banyak bidang usaha yang bisa diwaralabakan. Contoh peluang usaha waralaba bidang pertanian adalah waralaba yang membidangi pembibitan, budidaya bunga, peternakan ikan, unggas dan lain-lain. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) Anang Sukandar .
Kemungkinan peluang usaha waralaba bidang ini bisa bersinergi pada bidang usaha hilir misalnya seorang pemilik waralaba pertanian/peternakan bisa dikombinasikan dengan waralaba restoran. Saat ini penawaran waralaba sektor makanan dan minuman yang memang patut diakui sebagai bisnis yang tak ada matinya. Akan tetapi bisnis waralaba ini masih banyak unit usaha ‘waralaba’ yang masih berstatus business opportunity (BO) alias belum teruji sebagai waralaba. Memang untuk mencapai titik waralaba khususnya dibidang segmen tertentu akan memakan waktu untuk proses.
Menurut Anang Saat ini dari total kurang lebih 40.000 outlet waralaba dan BO yang ada, ternyata pertumbuhan BO lebih pesat dari waralaba sesungguhnya.
“Untuk tahun 2010 pertumbuhan BO bisa mencapai 10-12% sementara waralaba hanya 2-3%,” imbuh Anang.(Galeriukm).
Posting Komentar